Jalan Pulang

Kita tercipta
dalam pertemuan
yang menyenangkan

Kita terwujud
di rahim -- cinta
yang mendalam

Kita terlahir
lewat perpisahan
yang menyakitkan


Bahasa pertama kita
adalah rindu

Kata pertama kita
adalah airmata

Ungkapan pertama kita
adalah kehilangan


Hidup ini
sekadar perjalanan
untuk pulang

Hidup ini
sekadar pencarian
atas yang hilang

Hidup ini
sekadar mengulang-ulang
peristiwa yang sama

pertemuan yang menyenangkan
cinta yang dalam, menghayutkan
dan perpisahan yang menyakitkan

untuk menciptakan lagi
dan melahirkan kembali
diri kita yang semula


Masih ingatkah kita jalan pulang?

Itulah jalan
di mana rindu
senantiasa berjejak

Itulah jalan
di mana airmata
senantiasa mengalir

Itulah jalan
di mana kita
kehilangan diri

Sampai kita
tak lagi menemukan
selain kehilangan


Yogyakarta, 29 Mei 2020