aku berjalan dari kata ke kata
mencari sisa-sisa yang berarti
di antara puing-puing kehidupan
luluhlantak dihempas badai
gelombang mimpi-mimpi
bayang-bayang surga
di jurang neraka
di bawah tanah kuburan
prasasti tanpa aksara
di pucuk pohon mati
kain putih bernoda darah
di bawah kubah cakrawala berdebu
keping-keping huruf sekarat
melayang-layang di udara
hilang bunyi tercekat sunyi
burung-burung maya beterbangan
di udara berdebu jelaga berbau anyir
mengembarai padang hampa
mencari dahan-dahan sejarah
yang tiada lagi tersisa
burung-burung maya beterbangan
di langit merah senjakala
menuju matahari terbenam
sebelum sirna dilahap gelap
menyelam ke dalam sunyi
serpihan kata-kata mati
≈
Ciaruteun Ilir, 6-7 Maret 2020
menelusuri jejak Ninik