Sebait dua bait
tak apa..
Biar kutulis dalam ingatan saja
Dengan bisik anginmu menjadi pena
Dan denyut rasaku sebagai tinta
Di pelepah-pelepah hati yang telah mengering, lama
Jika kau tahu, bahwa puisi adalah makna
‘kan kau temukan di setiap bercak-bercak darah,
Gurat-gurat luka, titik-titik air mata,
Tubuh yang tak lagi berdaya;
Jiwa yang menjeritkan sajak-sajaknya
Pada telinga tuli milik sang buta
Sebab,
Puisi bukan getar yang terdengar
Puisi
adalah
yang terasa…