.
"pemilu oo... pilu, pilu"
ke dalam telaga mimpi-mimpiku
ketika itu kulihat
orang-orang mengantre
di depan pintu sebuah bilik
masing-masing membawa gunting
satu per satu orang masuk
lalu di dalam bilik itu
mereka memotong lidahnya
dan memasukkannya
ke dalam kotak suara
setelah hari pilu itu
mereka tak lagi dapat bersuara
"pemilu oo... pilu, pilu"
sajak itu bergema dalam mimpiku
penyair itu, entah ke mana
yang terdengar tinggal suara siul-siulnya
"ikan asin dan sambal bawang" mengudara
Yogyakarta, 13 Juni 2020
membaca: